Jakarta, 16 Januari 2024 – Jejaring Perguruan Tinggi Nusantara (NUNI), Asosiasi Pemimpin Digital Indonesia (APDI), dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) beserta badan terafiliasi lainnya di Indonesia seperti UNDO, FAO, dan UNINDO menggelar pertemuan awal yang berlokasi di BINUS @Senayan, Kampus JWC.  

Pertemuan ini diselenggarakan untuk merencanakan kemitraan strategis yang bertujuan memanfaatkan sumber daya pengetahuan guna mendukung adaptasi Indonesia terhadap perkembangan ekonomi yang modern serta langkah untuk menanggulangi digital divide khususnya generasi muda serta membahas cakupan beberapa aspek kunci, termasuk keterampilan, etika, keamanan, ekonomi, inklusivitas, dan polarisasi.  

Prof. Dr. Ir. Y. Budi Widianarko, M.Sc. selaku Ketua NUNI, menekankan peran penting universitas dalam mengatasi digital divide dan memastikan akses yang merata sehingga kemitraan ini dianggap sebagai wadah berkolaborasi dalam pertukaran pengetahuan antar universitas, sekaligus merancang solusi inovatif yang dapat berkontribusi pada inklusivitas digital di Indonesia. 

APDI, sebagai salah satu mitra yang hdair turut serta dalam kemitraan ini dengan tujuan untuk memfasilitasi akademis dan industri di bidang ini dengan penekanan pada keterampilan seperti analisis data dan kecerdasan buatan, agar dapat berkembang di dalam ekonomi digital yang terus berkembang.  

Tindak lanjut dari pertemuan ini akan dilakukan dalam waktu dekat dengan fokus pematangan aktivitas kerja sama dengan mitra strategis untuk mencapai tujuan.